Sejak zaman primitif orang sudah mengenal adanya organisasi. Mereka hidup berkelompok, mengatur kehidupan kelompoknya, budaya maupun ritualnya dalam rangka mempertahankan keberadaan kelompoknya dan perkembangannya. Lebih-lebih dalam qaman modern ini orang menganggap organisasi menjadi sangat penting.
Terlebih dengan adanya globalisasi saat ini, sebuah organisasi harus dapat mengantisipasi perubahan-perubahan yang terjadi, jika tidak maka organisasi tersebut akan mengalami kegagalan. Kegigihan, kerja keras, dan ketangguhan organisasi sangat diperlukan dalam menghadapi era globalisasi ini.
A. Apa itu Organisasi?
Secara statis, organisasi dapat diartikan sebagaiwadah tempat penyelenggaraan berbagai kegiatan dengan penggambaran yang jelas tentang hirarkhi kehidupan, sedangkan secara dinamis merupakan sebuah proses kerjasama yang serasi antara orang-orang di dalam pewadahan yang sistematis. Namun terdapat beberapa tokoh yang mendefinisikan arti dari organisasi yang berbeda, diantaranya adalah:
1. James L. Gibson, John M. Ivencevich, James H. Donnely Jr.
“Organisasi adalah kesatuan yang memungkinkan anggota mencapai tujuan yang tidak dapat dicapai melalui tindakan individu secara terpisah”
2. Stephan P. Robbins
“Organisasi adalah kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus-menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan”
3. James D. Money
“Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.”
4. Chester I. Bernard
“Organisasi adalah suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.”
B. Pengertian Organisasi Perusahaan
Definisi dari perusahaan sendiri adalah tempat terjadinya kegiatan produksi dan berkumpulnya semua faktor produksi. Maka, jika digabungkan dengan definisi dari organisasi yang diungkapkan oleh beberapa tokoh diatas dapat disimpulkan bahwa arti dari organisasi perusahaan adalah suatu kesatuan sosial yang terkoordinasikan dan memiliki suatu sistem aktivitas kerja yang dilakukan untuk mencapai sebuah tujuan dalam kegiatan produksi.
C. Bentuk-Bentuk Organisasi Perusahaan
Menurut pola hubungan kerja, serta lalu lintas wewenang dan tujuan, maka bentuk organisasi itu dapat dibedakan seperti berikut:
1. Line Organization
Organisasi ini masih tergolong kecil, memiliki jumlah karyawan yang masih sedikit, dan pemiliki menjadi pimpinan tertinggi. Hubungan kerja antara pimpinan dan bawahan terjadi secara langsung.
2. Functional Organization
Organisasi jenis ini memiliki hubungan yang tidak terlalu menekankan kepada hierarki struktural, akan tetapi lebih banyak didasarkan kepada sifat dan jenis fungsi yang perlu dijalankan.
3. Line And Staff Organization
Organisasi ini memiliki kegiatan yang besar dan kompleks, sehingga memiliki anggota yang banyak yang dibagi menjadi 2 bagian, yaitu kelompok lini dan kelompok staff.
4. Commision Organization
Organisasi ini memiliki pimpinan yang bersifat kolegal yang artinya terdiri dari beberapa orang dimana segala putusan diambil dan dipertanggungjawabkan secara bersama.
5. Matrix Organization
Organisasi ini mencerminkan koordinasi antar bidang yang ada dalam organisasi. Pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan struktural dan fungsional sekaligus dan merupakan jenis departementalisasi campuran.
D. Kaidah Struktur Organisasi Perusahaan
1. Sasaran perusahaan dan elemen komponennya harus dipahami, disetujui dan dirumuskan.
2. Struktur organisasi tak boleh dianggap permanen.
3. Struktur harus mengenal pribadi dan orang-orang yang serangkum di dalamnya.
4. Kewajiban puncak ada pada Eksekutif utama.
5. Fungsi dan kegiatan harus dikelompokan menurut jenis sasaran dan masing-masing tujuan yang ditunjang.
6. Atasan bertanggungjawab atas perbuatan bawahannya.
7. Baik buruknya organisasi bergantung pada orang-orang di dalamnya.
8. Jumlah tingkat wewenang harus dipertahankan pada konsistensi minuman dan efektivitas optimum.
9. Sarana pengendalian dapat lebih efektif daripada uraian tugas dan bagan organisasi dalam menyelenggarakan dan mempertahankan struktur.
10. Desentralisasi lebih disukai dan dapat diadakan dengan mendelegasikan hak memprakarsai tindakan yang lebih dekat dengan rencana tindakan.
E. Peran Penting Organisasi Di Dalam Perusahaan
E. Peran Penting Organisasi Di Dalam Perusahaan
1. Menciptakan bayangan kesuksesan untuk bisnis kita, dengan memiliki Struktur Organisasi kita telah berimajinasi seperti apa bisnis kita dimasa mendatang.
2. Memudahkan pengembangan Sumber Daya Manusia, dengan Struktur Organisasi kita mampu melihat bagian-bagian perusahaan mana saja yang nantinya membutuhkan SDM, Struktur Organisasi juga bisa menjadi alat pada saat kita melakukan perekrutan atau penambahan karyawan nantinya. Dengan adanya Struktur Organisasi kita akan berusaha untuk mendapatkan SDM yang berkualitas pada posisi-posisi yang saat ini masih kosong atau rangkap jabatan. Bagi karyawan Struktur Organisasi ini juga akan menjadi motivasi tersendiri untuk naik jabatan pada posisi diatasnya, tanpa Struktur Organisasi karyawan tidak mengetahui apakah ada jabatan diatas posisinya saat ini.
3. Fungsi delegasi, dengan Struktur Organisasi kita bisa dengan mudah memisah fungsi delegasi antar setiap bagian pekerjaan, sekalipun rangkap jabatan masih ada setidaknya akan diketahui pada posisi mana kita sedang bekerja. Hal ini akan sangat terasa ketika kita telah memiliki karyawan, kadangkala kita melimpahkan pekerjaan pada karyawan tetapi hal itu tidak sesuai dengan lingkup pekerjaannya, sehingga hasil pekerjaan tersebut menjadi tidak maksimal, jika sejak awal kita telah menempatkan karyawan tadi pada suatu posisi tertentu dalam Struktur Organisasi maka kita bisa melihat apakah pekerjaan yang didelegasikan sudah sesuai dengan posisi dan lingkup pekerjaan karyawan tersebut. Dari Struktur Organisasi ini pula kita akan mengetahui posisi – posisi mana saja yang sudah waktunya untuk di delegasikan.
Sumber:
Bhodonk Sersan (2013). Organisasi Perusahaan. From http://dukhonajjib.blogspot.com/2013/05/organisasi-perusahaan.html . 01 Oktober 2014.
Adit (2009). Pentignya Peran Organisasi Dalam Perusahaan. From http://bungadit.blogspot.com/2009/11/pentingnya-peran-organisasi-dalam.html . 04 Oktober 2014.
Drs. Hardjito Dydiet. Msc. (1995). Teori Organisasi Dan Teknik Pengorganisasian. Jakarta: PT RAJAGRAFINDO PERSADA.
M.C. Barnes et al (1981). Organisasi Perusahaan Teori dan Praktek. Jakarta: PT PUSTAKA BINAMAN PRESSINDO.
Prof. DR. Sondang P. Siagian (1988). Organisasi, Kepemimpinan & Perilaku Administrasi. Jakarta: PT TOKO GUNUNG AGUNG.
infonya sangat membantu sekali
BalasHapusnexticorn